Peluang Bisnis Kaos Anak yang Wajib Anda Coba

Peluang bisnis kaos tidak hanya membidik pasar remaja dan dewasa, ternyata bisnis kaos anak memiliki kapitalisasi pasar yang tidak kalah menggiurkan bahkan lebih menggiurkan daripada bisnis kaos dewasa. 

Didukung oleh demografi Indonesia yang penduduknya mayoritas adalah usia produktif antara 15 – 40 tahun, ini berarti banyak pasangan muda yang bisa dipastikan memiliki anak-anak yang berusia di bawah 10 tahun. 

Fakta tersebut juga didukung taraf hidup orang tuanya yang semakin meningkat seiring pertumbuhan ekonomi Indonesia yang demikian besar. Ini berarti konsumsi pakaian kaos anak tentu saja menjadi sangat besar. 

Belum lagi bila mempertimbangkan faktor trend yang terus berganti dan dan seringnya anak berganti atau berbelanja kaos baru. Melihat hal itu semua, bisa dipastikan kaos anak merupakan ceruk pasar yang pantas dijadikan peluang bisnis yang menjanjikan.

Peluang Bisnis Kaos Anak

Peluang Bisnis Kaos Anak


Bagaimana cara memanfaatkan ceruk pasar kaos anak ini? Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum terjun ke bisnis kaos anak. Diantaranya adalah sebagai berikut:

Tentukan jenis atau keunikan desain kaos yang akan diproduksi dan dijual. Contohnya adalah kaos lucu, kaos dengan desain-desain super hero, kaos tokoh animasi. Perhatikan bila anda ingin memproduksi kaos dengan desain yang memiliki hak cipta (ex, super hero, animasi) mungkin anda memerlukan ijin memproduksi dari pemegang hak cipta. 

Atau mungkin kaos dengan desain yang disesuaikan dengan musim tertentu, seperti lebaran dan natal. Dalam hal ini anda memerlukan seorang desain grafis agar produk kaos anak yang anda produksi memiliki keunikan.

Tentukan bagaimana cara memproduksi kaos anak, apakah akan diproduksi sendiri atau melalui jasa produksi kaos anak dari pihak lain yang biasa disebut dengan makloon. Anda harus mempertimbangkan sumber daya yang anda memiliki untuk menentukan hal ini. 

Bila sumber daya anda terbatas mungkin bisa menggunakan jasa makloon. Kalau untuk mendapatkan profit yang lebih tinggi dan quality control yang lebih terjamin maka anda bisa memproduksi sendiri.

Pilih target market untuk kaos anak yang akan anda produksi. Mungkin bisa dikelompokkan berdasarkan umur, 3 – 5 tahun, 6 – 8 tahun dan 9 – 12 tahun. Dari masing-masing kelompok umur ini tentu saja anda perlu memproduksi desain kaos anak seperti apa yang cocok untuk masing-masing kelompok umur tersebut.

Agar produk kaos anak yang anda jalankan mudah dikenal oleh pelanggan maka anda perlu untuk membuat merk atau brand pada produk anda. Buatlah merk yang merepresentasikan desain kaos anda dan pangsa pasar yang anda bidik. Akan lebih baik lagi bila merk produk tersebut didaftarkan secara hukum ke Hak Kekayaan Intelektual (HKI).

Also Read : Minimalisasi Resiko Usaha Sablon Kaos, Begini Caranya

Tentukan strategi penjualan yang akan dilakukan, baik dengan membuka toko secara offline maupun secara online. Untuk toko secara offline tentu saja memerlukan modal yang lebih besar untuk sewa tempat dan stok inventori toko. 

Bila anda memiliki dana yang terbatas bisa menjual secara online baik dengan membuat toko online sendiri, atau menjual produk di situs-situs e-commerce besar seperti tokobagus, blibli, berniaga dll. Dan yang tak kalah prospektif adalah berjualan kaos anak di jejaring social seperti facebook, twitter dan masih banyak lagi.

Sekarang ini cukup mudah untuk memasuki peluang bisnis kaos anak. Yang terpenting adalah ide dan konsep. Jika ide sudah ada, untuk realisasinya cukup dengan membeli kaos polos anak yang banyak tersedia di pasaran, dan mencari vendor sablon kaos, maka Anda bisa memulai bisnis kaos anak dengan merek Anda sendiri

Comments

Popular posts from this blog

Minimalisasi Resiko Usaha Sablon Kaos, Begini Caranya

Tips Berolahraga Dengan Alat Bantu Dengar